25 Februari 2011 jadi hari paling heboh di dunia otomotif nasional karena meluncurnya CBR 250R di Indonesia. Sejak kemunculannya di Thailand akhir 2010 lalu, CBR terbaru produk Honda ini selalu jadi bahan perbincangan kalangan otomotif terutama di negara yang akan jadi daerah pemasaran motor ini. Di Indonesia hari ini CBR 250R resmi diluncurkan dengan harga OTR Jakarta Rp.39.900.000 (non ABS), dan Rp.46.500.000 (with ABS). Melihat strategi harga yang dilakukan AHM sudah pasti banyak orang yang memberikan signal positif akan sukses di pasar nasional, banyak kalangan juga menilai CBR 250R khususnya non ABS akan merusak pasar Ninja 250R yang telah lebih dulu bermain di segmen ini.
Di kacamata saya hal itu mungkin saja tapi sangat kecil, segmen kedua motor ini adalah kalangan atas dan kebanyakan mereka tidak terlalu memperhatikan harga melainkan spesifikasi. Bukan tidak mungkin dan bahkan saya sangat yakin penjualan CBR 250 bakal mengalahkan Ninja 250R namun menurut saya pasar Ninja tidak akan berkurang. Saya ibaratkan seperti Honda Jazz di roda 4, walau Toyota dengan nama besarnya mengeluarkan Yaris yang lebih murah ternyata tidak serta merta merusak pasar Honda Jazz, bahkan nama dan penjualan Honda Jazz semakin besar karena keunggulannya. Mungkin akan sedikit berbeda dengan motor karena brand Honda dan Kawasaki di Indonesia yang sangat berbeda sehingga penjualan CBR akan mampu melampaui Ninja.
Strategi AHM selain untuk bersaing dengan Ninja menurut saya ada kaitannya dengan rencana peluncuran adiknya sendiri, CBR 150R. Seperti kita ketahui kedua motor ini sangat mirip dari segi tampilannya, jika dilihat sekilas di jalan mungkin orang tidak bisa membedakannya. Jika mengingat pernyataan AHM yang lalu dimana akan mendatangkan CBR 150R di tahun ini juga, dan dalam pertimbangan akan di CKD, maka penempatan harga CBR 250R memang tidak boleh terlalu tinggi. Taruh saja CBR 150R dipatok harga 30 juta, maka akan sangat sulit bagi CBR 250 untuk bertahan dengan harga 42-45 juta. Saya pribadi jika ada pilihan seperti itu, tanpa ragu akan memilih CBR 150R, tampilan sama dengan harga jaauuhh lebih ekonomis.
Harga CBR 250R di Thailand dihargai 115.000 baht dan 130.000 baht atau setara dengan Rp.33,5 juta dan Rp.37,8 juta sedangkan CBR 150 R di sana dibanderol 75.900 Baht, setara Rp.22 juta. Bisa dikira-kira jika di Import AHM mungkin 22 juta + 20% kurang lebih 26,5 juta.
CBR 250R non ABS = 33,5 juta + 20% = 39,9 juta
CBR 250R with ABS =37,8 juta + 23% = 46,5 juta
J
A
D
I
CBR 150R = 22 juta + 20 % = 26,4 juta
atau
CBR 150R = 22 juta + 23% = 27 juta
atau
kalau AHM mau ambil untung lebih banyak ya
CBR 150R = 22 juta + 30% = 28,6 juta
Kalau menurut saya si klo AHM mau untung sekalian mendapat perhatian lebih dari masy.keluarin aja CBR 150R dengan harga Rp 27,9 jt uh....
KIRA KIRA BISA GAK YA CBR150R (KALO JADI DI CKD) NGALAHIN V-XION....?
Monggo dilihat spec-nya.
SPESIFASI V-XION
Tipe Mesin : 4 Langkah, 4 Valve SOHC – Fuel Injection, Berpendingin Cairan
Diameter Langkah : 57,0 x 58,7 mm
Volume Silinder : 149,8 cc
Susunan Silinder : Cylinder Tunggal / Tegak
Sistem Pelumasan : Basah
Oli Mesin : Total : 1,15 Liter / Pergantian ; Berkala : 0,95 Liter
Kopling : Basah, Kopling manual, Multiplat
Rasio Gigi : 1- N – 2 – 3 – 4 – 5
Sistem Starter : Electric Starter dan Kick Starter
SPESIFIKASI CBR 150R
Tipe mesin : CS250RE, 4 Langkah, DOHC,4 valve Liquid Cooled
Diameter Langkah : 76.0 x 55.0 mm
Volume Silinder : 150cc
Susunan Silinder : Cylinder Tunggal / Tegak
Sistem Pelumasan : Basah
Oli Mesin : Total : 1,8 Liter
Kopling : kopling Otomatis :Wet Multiplate with Coil Springs
Rasio Gigi : 1- N – 2 – 3 – 4 – 5 - 6
Sistem Starter : Starter Elektrik
Dari spect di atas terlihat memang V-ixion dan CBR 150 adalah sekelas, sehingga bisa disinyalir bahwa kedatangan CBR 150 ini adalah untuk meruntuhkan dominasi V-ixion. AHM seakan terlihat begitu geram singgasananya diutak-atik. Nah sekarang bagaimana predeiksi nasib V-ixion setelah seandainya benar CBR 150 masuk di Indonesia kemudian secara model CBR lebih fresh dan bahkan ada yang mengatakan lebih unggul, power juga disinyalir CBR lebih unggul, apakah V-ixion tetap surfive?
satu lagi monggo dilihat
hix hix hix ga nolak commentnya asal ga ribut di sini ya...Mongggo di komentari!
it's just opini from blog sofianap
